Meski masih “Balita” atau “Belum Genap Lima Tahun” sejak beroperasi pada tahun 2014, PT Penjaminan Kredit Daerah Sumatera Selatan atau Jamkrida Sumsel telah melejit dan dipercaya menjadi leader Co-Guarantee bersama provinsi lainnya serta Direktur Utama PT Jamkrida Sumsel mendapat kepercayaan menjabat sebagai Sekretaris Jendral Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asippindo) dan Ketua Forum Komunikasi Jamkrida (FKJ).

Direktur Utama Jamkrida Sumsel, Dian Askin Hatta (kanan) menerima penghargaa TOP BUMD 2018. Penghargaan diserahkan oleh Dewan Juri TOP BUMD 2018, Dwinda Ruslan.
Hal itu diungkapkan oleh Ir. Dian Askin Hatta, MM., CRGP selaku Direktur Utama Jamkrida Sumsel kepada BussinesNews Indonesia beberapa waktu lalu.
“Kita baru beroperasional tahun 2014. Namun demikian, kita telah dipercaya menjadi Leader Co-Guarantee (Kerjasama) dengan Jamkrida Seluruh Indonesia. Dan juga karenanya kita sering menerima kunjungan dari Pemerintah Provinsi lain dalam rangka studi banding pendirian Jamkrida,” ungkap Ir. Dian Askin Hatta dengan bangga.
Prestasinya menjadi Leader CoGuarantee tak lepas dari keberhasilannya sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mampu menjadi perusahaan penjaminan kredit yang unggul sebagai mitra kerja Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKMK). Keberhasilannya terlihat dari pencapaian laba yang naik signifikan dari tahun ke tahun. Semisal pada tahun 2016 laba tercatat 587 Juta, namun pada tahun 2017 angkanya melonjak tinggi diangka 3,6 M. Peningkatan yang cukup signifikan. Tak hanya itu, total nilai penjaminan sebesar Rp. 786,035,186,740 M pada tahun 2016 pun naik menjadi Rp. 1,162,046,625,403 T pada tahun 2017. Meningkatnya nilai penjaminan disebabkan oleh meningkatanya penjaminan kredit di bank, baik skim produktif maupun non produktif, juga dipengaruhi adanya ekspansi produk Surety Bond sebagai jaminan pada paket pekerjaan barang atau jasa milik pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota di Sumatera Selatan.
“Selain itu, tahun ini adalah pertama kali se-Indonesia, kita punya kantor unit pelayanan. Ini dimaksudkan untuk mempermudah dan memaksimalkan layanan penjaminan. Lokasinya ada di Jl. Kolonel Wahid Udin, Kel. Serasan Jaya, kec. Sekayu, Kab. Musi Banyuasin,” ujar Dian Askin.
Ia menambahkan, diresmikannya kantor unit layanan adalah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat pelaku UMKMK.
“Ya, untuk meningkatkan pendanaan dan memperlancar kegiatan ekonomi, mendorong pembangunan komoditas unggulan daerah agar tercipta pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masayarakat,” imbuh Askin.
Maka tak heran, bila Jamkrida Sumsel mendapat apresiasi dari Kemendagri RI sebagai Jamkrida terbaik dalam Rasio Leverage (33%) pada tahun 2016. Karenanya, Jamkrida Sumsel dipercaya sebagai Penjamin pada proyek-proyek besar dan strategis di Sumatera Selatan, seperti: Pembangunanan 3 Tower Apartemen milik Perum Perumnas untuk mendukung pelaksanaan Asian Games 2018 dengan Nilai Proyek sejumlah Rp 600 Milyar, Pembangunan Jembatan Musi VI oleh PT Nindya Karya dengan Nilai Proyek sebanyak Rp 566 Milyar, Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Api-Api dengan Nilai Proyek Rp 25 Triliun, Pembangunan LRT Kota Palembang, dan masih banyak lagi lainnya. ***